Sabtu, 12 Maret 2016

makalah pemograman mobile I

Makalah
Pemograman mobile i














NAMA: Nurul setia ulandari
 JURUSAN MANAJEMEN INFORMATIKA
   NIM: 14.10.031.804.014

     
STMIK-AMIK RIAU
2016



Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena berkat rahmat dan karunia-Nya lah saya dapat menyelesaikan Makalah “(Pengenalan Dasar Sistem Operasi Perangkat Mobile)” ini dengan baik dan tepat waktu. saya menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan-kekurangan karena keterbatasan pengetahuan, oleh karena itu saya sangat mengharapkan bimbingan atau saran-saran dari pembaca untuk menyempurnakan makalah ini.
Berkaitan dengan makalah ini saya banyak mendapatkan bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak yang diterima oleh saya baik secara langsung maupun tidak langsung. Tidak lupa pula saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu saya dalam pembuatan makalah ini.
Akhir kata saya mengharapkan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua, amin.




PEKANBARU,04 Maret 2016





Penyusun,






                                                                                                                                                                                               









Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditaruh pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem Operasi.

Android adalah software untuk perangkat mobile yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi kunci. Pengembangan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java. Serangkaian aplikasi inti Android antara lain klien email, program SMS, kalender, peta, browser, kontak, dan lain-lain.
Dengan menyediakan sebuah platform pengembangan yang terbuka, pengembang Android menawarkan kemampuan untuk membangun aplikasi yang sangat kaya dan inovatif. Pengembang bebas untuk mengambil keuntungan dari perangkat keras, akses informasi lokasi, menjalankan background services, mengatur alarm, tambahkan pemberitahuan ke status bar, dan banyak lagi. Android bergantung pada versi Linux 2.6 untuk layanan sistem inti seperti keamanan, manajemen memori, manajemen proses, network stack, dan model driver. Kernel juga bertindak sebagai lapisan abstraksi antara hardware dan seluruh software stack.





Terbagi menjadi 4 bagian anatara l ain :
1.  Sistem Monolitik
2.  Sistem Berlapis
3.  Sistem Client / Server
4.  Sistem Mesin Maya
5.  Object Oriented System/ Sistem Berorientasi Objek

1.    Sistem Monolitik
Operating System/Sistem operasi merupakan kumpulan prosedur bahwa prosedur-prosedur di dalamnya dapat saling memanggil apabila perlu. Semua layanan yang disediakan sistem operasi berisi karnel. Seluruh komponen sistem operasi berada di satu ruang alamat.
2.  Sistem Berlapis
Operating System/ Sistem operasi dibentuk secara hirarki berdasarkan lapisan-lapisan , dalam hal ini lapisan-lapisan bawah memberi layanan untuk lapisan lebih atas. Masing-masing lapisan di satu ruang alamat tersendiri. Sistem operasi berlapis yang pertama kali memakai sistem berlapis THE.
3.    Sistem Client / Server
Sistem operasi merupakan kumpulan proses,dalam hal ini proses-proses dikategorikan menjadi server dan client.Server danclientberinteraksi,saling melayani yaitu :
Ø Server  adalah proses yang menyediakan layanan
Ø  Client adalah proses yang memerlukan / meminta layanan
4.    Sistem Mesin Maya
Awalnya struktur ini membuat seolah-olah semua pemakai mempunyai seluruh komputer sendirian. Teknik yang digunakan adalah degnan atas pemroses yang digunakan. Sistem operasi melakukan simulasi banyak mesin nyata. Mesin maya hasil simulasi digunakan pemakai. Mesin maya ini merupakan tiruan seratus persen atas mesin nyata. Satu pemakai diberi satu mesin maya. Semua pemakai diberi ilusi mempunyai satu mesin nyata(maya) yang sama-sama canggih.



5.      Sistem Berorientasi Objek
Sistem operasi yang merealisasikan layanan sebagai kumpulan proses disebut sistem operasi bermodel proses. Pendekatan lain implementasi layanan adalah sebagai objek-objek. Sistem operasi yang diinstruksikan berdasarkan paradigma objek disebut sistem operasi berorientasi objek. Pendekatan ini dimaksudkan untuk mengadopsi keunggulan teknologi berorientas objek.
1.    Android Versi 1.1
Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1. Android versi ini dilengkapi dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam alarm, voice search (pencarian suara), pengiriman pesan dengan Gmail, dan pemberitahuan email.
2.    Android Versi 1.5 (Cupcake)
Pada pertengahan Mei 2009, Google kembali merilis telepon seluler dengan menggunakan Android dan SDK (Software Development Kit) dengan versi 1.5 (Cupcake). Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur dalam seluler versi ini yakni kemampuan merekam dan menonton video dengan modus kamera, mengunggah video ke Youtube dan gambar ke Picasa langsung dari telepon, dukungan Bluetooth A2DP, kemampuan terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan sistem.
3.    Android Versi 1.6 (donut)
Donut (versi 1.6) dirilis pada September dengan menampilkan proses pencarian yang lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol applet VPN. Fitur lainnya adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang akan dihapus; kamera, camcorder dan galeri yang dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x, VPN, Gestures, dan Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; teknologi text to change speech (tidak tersedia pada semua ponsel; pengadaan resolusi VWGA.
4.    Android Versi 2.0/2.1 (Éclair)
Pada 3 Desember 2009 kembali diluncurkan ponsel Android dengan versi 2.0/2.1 (Eclair), perubahan yang dilakukan adalah pengoptimalan hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1.
5.    Android bagi komunitas sumber terbuka (open source)
Android memiliki berbagai keunggulan sebagai software yang memakai basis kode komputer yang bisa didistribusikan secara terbuka (open source) sehingga pengguna bisa membuat aplikasi baru di dalamnya. Android memiliki aplikasi native Google yang terintegrasi seperti pushmail Gmail, Google Maps, dan Google Calendar.



6.    Telepon Pintar (Smartphone)
Belum ada kesepakatan dalam industri ini mengenai apa yang membuat telepon menjadi “pintar”, dan pengertian dari telepon pintar itu pun berubah mengikuti waktu. Menurut David Wood, Wakil Presiden Eksekutif PT Symbian OS, “Telepon pintar dapat dibedakan dengan telepon genggam biasa dengan dua cara fundamental: bagaimana mereka dibuat dan apa yang mereka bisa lakukan.” Pengertian lainnya memberikan penekanan berbedaan dari dua faktor ini.
Ø Perbandingan OS Windows dengan OS Linux:
1.    Instalasi
Tahap instalasi pada Windows bisa dibilang cukup mudah, kita hanya mengikuti langkah-langkah yang telah disediakan Windows dalam setup wizardnya. Berbeda dengan Linux, jika kita tidak mengerti/ mengetahui sama sekali tentang Linux kita akan kesulitan dalam prosen instalsinya. Karena pada Linux versi terdahulu hanya disediakan commad line, namun pada perkembangannya Linux telah menyediakan interface yang memudahkan para user untuk melakukan proses instalasi. Namun masih banyak orang yang mengalami kesulitan dalam proses instalasi Linux, dikarenakan ketidaktahuannya mengenai Linux sebab Linux masih jarang digunakan.
2.    User Interface
Di Windows, kita tidak banyak memilki pilihan user interface. Contohnya, di Windows 95/98 kita hanya mengenal user interface bawaan 95/98. Jika menggunakan Windows XP, kita bisa berpindah dari interface milik Windows XP ke Windows 98 yang lebih ringan.Di Linux, kita bisa menemukan banyak macam user interface. Dan biasanya pilihan user interface ini dapat kita sesuaikan dengan spesifikasi komputer atau lingkungan kerja. Misalnya, pada komputer yang lambat kita bisa menggunakan user interface yang ringan seperti XFCE atau Fluxbox.
3.    Security dan Virus
Salah satu masalh utama pada Windows yang paling sering kita temukan adalah virus dan spyware. Dari tahun ke tahun permasalahan ini bukan semakin menurun persentasenya tetapi malah semakin meningkat. Ini semua terjadi karena banyak lubang keamanan di Windows yang bisa dieksploitasi oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.Linux diturunkan dari sistem operasi Unix yang memiliki tingkat security lebih kuat. Itu sebabnya tidak banyak virus di Linux dan kalaupun ada tidak bisa berkembang bisak dengan pesat dan biasanya tidak mampu membawa kerusakan yang besar.
                                  



4.    Konfigurasi Sistem
Windows dikenal dalam pengoperasiannya yang mudah, karena hampir semua hal bisa dilakukan dengan sistem point n’click yang usdah berbasis grafis.Di Linux, kita sering mendengar perlunya menpelajari perintah-perintah secara manual di command line. Itu benar adanya, tetapi belakangan ini Linux sudah mengalami perkembangan yang sangat pesat, sehingga hampir semua hal juga bisa kia lakukan sama mudanya seperti Windows.
Ø Kelebihan Android :
1.    Android bersifat terbuka, karena berbasis linux yang memang open source jadi bisa dikembangkan oleh siapa saja
2.    Akses mudah ke Android App Market : Pemilik android adalah orang yang gemar utak atik handphone, dengan Google Android App Market anda bisa mendownload berbagai aplikasi dengan gratis
3.    Sistem Operasi Merakyat : Ponsel Android, beda sekali dengan iOS yang terbatas pada iphone dari Apple, maka Android punya banyak produsen, dengan gadget andalan masing masing mulai HTC hingga Samsung
4.    Fasilitas penuh USB. Anda bisa mengganti baterai, mass storage, diskdrive, dan USB tethering
5.    Mudah dalam hal notifikasi : sistem operasi ini bisa memberitahukan Anda tentang adanya SMS, Email, atau bahkan artikel terbaru dari RSS Reader. Bahkan anda tidak akan terlewat dalam hal misscall sekalipun
6.    Mendukung semua layanan Google : sistem operasi Android mendukung semua layanan dari google mulai dari Gmail sampai Google reader. semua layanan google bisa anda miliki dengan satu sistem operasi yaitu Android
7.    Install ROM modifikasi : kita kadang mendapati ROM yang tidak resmi. Maksudnya adalah versi yang telah rilis tidak sesuai dengan spesifikasi ponsel kita, jalan terakhir kita adalah modifikasi. Jangan khawatir ada banyak custom ROM yang bisa Anda pakai di ponsel Android, dan dijamin tidak akan membahayakan perangkat anda.
Ø Kekurangan/ Kelemahan Android :
1.    Terhubung dengan internet : Android bisa dibilang sangat memerlukan koneksi internet yang aktif. Setidaknya harus ada koneksi internet GPRS di daerah anda, agar perangkat siap untuk online sesuai dengan kebutuhan kita.
2.    Perusahaan perangkat kadang lambat mengeluarkan versi resmi dari Android milik anda. Meskipun kadang tidak ada perbedaan mencolok dalam hal UI.
3.    Android Market kurang kontrol dari pengelola, kadang masih terdapat malware.
4.    Sebagai penyedia layanan langsung, terkadang pengguna sangat sulit sekali terhubung dengan pihak Google.
5.    Kadang sering terdapat iklan : karena mudah dan gratis, kadang sering diboncengi iklan. Secara tampilan memang tidak mengganggu kinerja aplikasi itu sendiri, karena memang kadang berada di bagian atas atau bawah aplikasi.
6.    Boros Baterai, ya memang android lebih boros dibandingkan dengan OS yang lain. hal ini karena memang OS ini banyak “process” di background yang mengakibatkan baterai cepat habis
Pada android tertanam paket pustaka inti yang menyediakan sebagian besar fungsi android. Inilah yang membedakan Android dibandingkan dengan sistem operasi lain yang juga mengimplementasikan Linux. Android Runtime merupakan mesin virtual yang membuat aplikasi android menjadi lebih tangguh dengan paket pustaka yang telah ada.
Android menggunakan beberapa paket pustaka yang terdapat pada C/C++ dengan standar Berkeley Software Distribution (BSD) hanya setengah dari yang aslinya untuk tertanam pada kernel Linux. Beberapa pustaka diantaranya:
·      Media Library untuk memutar dan merekam berbagai macam format audio dan video.
·      Surface Manager untuk mengatur hak akses layer dari berbagai aplikasi.
·      Graphic Library termasuk didalamnya SGL dan OpenGL, untuk tampilan 2D dan 3D.
·      SQLite untuk mengatur relasi database yang digunakan pada aplikasi.
·      SSl dan WebKit untuk browser dan keamanan internet.
Kerangka aplikasi menyediakan kelas-kelas yang dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi android. Selain itu, juga menyediakan abstraksi generik untuk mengakses perangkat, serta mengatur tampilan user interface dan sumber daya aplikasi. Bagian terpenting dalam kerangka aplikasi android adalah sebagai berikut [Hello Android 2nd Edition]:
1.    Activity Manager, berfungsi untuk mengontrol siklus hidup aplikasi dan menjaga keadaan ”Backstack“ untuk navigasi penggunaan.
2.    .Content Providers, berfungsi untuk merangkum data yang memungkinkan digunakan oleh aplikasi lainnya, seperti daftar nama.
3.    .Resuource Manager, untuk mengatur sumber daya yang ada dalam program. Serta menyediakan akses sumber daya diluar kode program, seperti karakter, grafik, dan file layout.
4.    Location Manager, berfungsi untuk memberikan informasi detail mengenai lokasi perangkat android berada.
5.      Notification Manager, mencakup berbagai macam peringatan seperti, pesan masuk, janji, dan lain sebagainya yang akan ditampilkan pada status bar. 
Secara besar ada tiga pendekatan yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi mobile yaitu aplikasi native, aplikasi web, aplikasi hybird. Baiklah agar lebih paham akan dijelaskan dibawah ini.
1.    Aplikasi Native
                 Aplikasi native adalah yang secara khusus ditunjukan untuk platform mobile tertentu dan menggunakan bahasa pemograman serta perangkat lunak pengembangan sesuai platform tersebut.Sebagai contoh aplikasi native android ditulis menggunakan bahasa pemograman java dan tool eclipse sementara IOS/iphone ditulis menggunakan bahasa objective-c dan tool Xcode.
2.    Aplikasi Web
     Aplikasi web merupakan aplikasi website yang secara spesifik dioptimalkan untuk penggunaan di lingkungan smartphone. Aplikasi ini dibangun menggunakan standar teknologi web seperti HTML5, CSS3 dana JavaScript. Pendekatan write-once-run-anywhere pada aplikasi web menghasilkan aplikasi web mobile cross-platfrom yang mampu bekerja pada platfrom mobile berbeda.
3.    Aplikasi Hybird
     Intuisi dari Aplikasi hybird adalah menanamkan aplikasi mobile HTML5 ke dalam kontainer native. Aplikasi berupa mengkombinasikan kelebihan-kelebihan pendekatan aplikasi web mobile HTML5 dan dan aplikasi native. Sederhananya, pendekatan ini akan mengonversi aplikasi web mobile HTML5 ke aplikasi native smartphone target. Dan untuk mengimplementasikan hal tersebut diperlukan dukungan perangkat lunak spesifik yaitu sebuah framewrok pengembangan aplikasi mobile seperti phonegap.



Hampir semua perangkat elektronika digital memiliki sistem operasi. Karena sistem operasi berperan menjembatani dan mengatur kinerja software aplikasi dengan hardware perangkat yang bersangkutan. Demikian juga untuk handphone atau ponsel. Perangkat ini juga memiliki sistem operasi. Bahkan, karena perkembangannya yang sangat pesat, banyak vendor yang mengembangkan dan membuat sistem operasi untuk handphone dan ponsel.Suatu system operasi ponsel (mobile operating system) akan bertanggung jawab dalam mengoperasikan berbagai fungsi dan fitur yang tersedia dalam perangkat ponsel tersebut

Apabila dalam penyusunan makalah ini terdapat suatu kekurangan, maka saya sebagai penyusun menerima dengan besar hati apabila ada kritik, dan saran dari pembaca guna kesempurnaan dari makalah-makalah selanjutnya.





1 komentar: